Remaja Desa Raci

KabarDesa.com, Pasuruan – Desa Raci telah menemukan corak batik yang khas yaitu dengan corak biji mangrove yang oleh warga sekitar biasa menyebutnya ‘bugem’.

Mangrove memang banyak ditemukan di kawasan tambak di Desa Raci. Tumbuhan ini dapat mengendapkan lumpur sehingga dimanfaatkan untuk menjaga tambak – tambak warga agar tidak mudah terjadi erosi.

“Melihat banyaknya pohon mangrove yg ada di kawasan tambak dan biasanya buah dari mangrove yang berjatuhan tersebut sering dibuat mainan oleh anak kecil, dari situlah muncul ide untuk membuat corak batik bugem (batik biji mangrove),” ujar Abd. Naseh penggagas batik bugem.

Remaja Desa Raci

Untuk memperkenalkan batik bugem lebih luas maka merangkul remaja – remaja yang mempunyai minat dan keterampilan untuk ikut membuat batik dan mempromosikannya.

“Berlokasi di Basecamp GEMURA ( Balai Kegiatan Pemuda Desa Raci ) kami melakukan pengenalan dan pelatihan dasar membatik pada para puluhan remaja. Dan mereka pun menunjukan minat serta antusiasnya dalam belajar membatik,” terangnya.

Batik ini nantinya diharapkan akan menjadi ikon produk unggulan dari Desa Raci.

  • Dengan ini saya menyetujui bahwa tulisan yang saya kirimkan ini adalah tulisan hasil karya sendiri bukan saduran dari media/sumber lain. Dan tulisan ini hanya untuk dipublikasikan di media KabarDesa.com. Apabila saya melanggar, tulisan ini siap diturunkan oleh Admin.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here